Nias Barat (Prawiranews.com)- Pemerintah Provinsi Sumatera Utara bersama pemerintah Kabupaten Nias Barat dan pihak rekanan telah meninjau serta melakukan pematokan lokasi proyek pada Agustus 2023 namun hingga kini pekerjaan fisik belum dimulai.
Kondisi sekarang ini hanya pagar seng yang sudah terpasang dilokasi proyek padahal masa pelaksanaan fisik harus rampung akhir Desember 2023 mendatang.
Tim Koordinator PSDA Provinsi Sumut Wilayah Kepulauan Nias Temazaro Gea mengatakan, bahwa sangat menyayangkan proyek pembangunan jembatan di Sungai Oyo yang belum direalisasikan padahal sangat diharapkan oleh masyarakat Nias Barat.
“Pembangunan jembatan permanen ini sangat dibutuhkan warga dikarenakan kondisi jembatan yang setiap harinya dilewati warga dalam kondisi rusak, dan sangat membahayakan Bagi pengendara roda 2 dan roda 4,” kata, Temazaro Gea, Sabtu(14/10/2023)
Selain pembangunan jembatan yang sangat di tunggu tunggu warga Nias Barat, juga pembangunan jalan provinsi yang selama ini rusak parah ada yang berlubang, berbatu dan amblas.
Kepala Dinas PUPR Kabupaten Nias Barat Yusuf Nakhe ST., MM mengatakan, akibat belum terbangunnya jembatan di Sungai Oyo dan juga jalan provinsi di Nias Barat menjadi kendala dalam pengangkutan bahan untuk pembangunan ruas jalan Kabupaten di wilayah Nias Barat.
Jalan Provinsi yang kondisinya rusak parah dan memprihatinkan mulai dari Gunungsitoli menuju Sirombu hingga ke Arah Nias Selatan.
Ia menyatakan bahwa pembangunan tersebut memang ditangani provinsi namun realisasi pembangunannya, biar masyarakatlah yang melihat langsung keberadaannya.
Pernah dikonfirmasi tentang pembangunan jembatan di Sungai Oyo dan Jalan Provinsi di Kepulauan Nias, namun Kepala UPTD Gunungsitoli Dinas PUPR Provinsi Sumut Rizak Taruna Zega memastikan akan terealisasi pembangunan tersebut tahun ini. (T.Gea)